Friday, April 19, 2019

Seruan Dari Langit Untuk Para Militer Wahai Militer: Khilafah Itu Milik Anda, Milik Umat Islam



Oleh : Nasrudin Joha

Bismillahirrohmanirrohiem.
Dengan menyebut asma Allah SWT, Tuhan seru sekalian alam,

Wahai para Jenderal,
Wahai para Tentara,
Wahai jiwa-jiwa higienis yang rindu pada Ridlo Ilahi,

Telah tiba kepada Anda,
Kabar dari Tuhan seru sekalian alam,
sekelompok pengemban dakwah yang lapang dada berjuang menegakkan Dinullah, membawa Khilafah kepada Anda,
Khilafah yang diperbincangkan dan dirindukan umat,
Khilafah yang akan menegakkan aturan Qur'an Sunnah.

Kabar itu tiba dari Tuhan Anda, bukan tanpa sebab, Sesungguhnya, Tuhan seru sekalian alam, pernah memuliakan suku Aus dan Kazrat, telah memuliakan Sa'ad bin Mu'adz, ketika mereka menolong dakwah Nabi di Madinah, dan menjadi pelindung, penjaga, dan pengayom Daulah Islam yang pertama.

Pedang-pedang Sa'ad bin Mu'adz-lah, yang telah melindungi penubuhan daulah Islam yang pertama, menjaganya, mengasuhnya, mengayominya, dan ikut mengembannya ke seluruh penjuru alam.

Atas santunan Jenderal Sa'ad bin Mu'adz, Mus'ab bin umair berdakwah menyiapkan masyarakat Madinah untuk ditegakkan syariat Islam. Mus'ab, Muqori Al Madinah terus membina masyarakat Madinah dengan dakwah Alquran Sunnah, Mus'ab menyiapkan masyarakat yang mendapatkan sistem Islam, bersedia meninggalkan berhala dan sistem usang mereka yang kufur, untuk mendapatkan dakwah Rasul dan mengangkat Rasulullah SAW sebagai pemimpin mereka, kepala negara mereka di Madinah.

Sa'ad bin Muadz bersama seluruh petinggi militer, tokoh-tokoh aus dan kazrat, menunjukkan sumpah pra setya, membaiat Rasulullah SAW sebagai kepala Negara Madinah.

Wahai para Jenderal,
Wahai para Tentara,
Wahai jiwa-jiwa higienis yang rindu pada ridlo Illahi,

Hari ini telah tiba penyeru-penyeru dakwah, telah membuncah dakwah melanjutkan kehidupan Islam, telah berkata seluruh Umat "mereka hanya ingin dan ridlo diatur dengan aturan Allah SWT". Mereka telah membawa Khilafah, sistem pemerintahan Islam yang akan menerapkan syariat Islam secara kaffah, dan mengemban dakwah Islam ke seluruh penjuru alam.

Khilafah itu milik Anda, kewajiban dari Tuhan Anda, milik umat dimana Anda lahir dan dibesarkan dari rahimnya.

Karena itu, menjadi kewajiban sekaligus kemuliaan bagi Anda, menjadi pelindung, penjaga dan pengayom dakwah Khilafah. Anda yaitu cucu-cucu keturunan Sa'ad bin Muadz, Anda yaitu cucu-cucu Umar Al Faruq, Anda yaitu cucu-cucu Sholahudin Al Ayyubi, Anda yaitu cucu-cucu Muhammad Al Fatih.

Menjadi kewajiban dan kesempatan mulia bagi Anda, untuk turut berjuang menjadi pelindung dakwah Khilafah dan memperoleh kemuliaan atas ketaatan pada syariah Tuhan Anda. Anda mempunyai keutamaan, yang tidak dimiliki oleh segolongan umat yang lain.

Khilafah akan memuliakan Anda, tidak ada HAM yang akan menyalahkan Anda, ketika Anda angkat senjata untuk membungkam mulut-mulut lancang kaum kafir. Syariat Islam justru memuliakan jihad yang Anda emban.

Dengan Khilafah, Anda tidak perlu berbisnis militer. Jihad fi sabilillah, yaitu perniagaan Anda yang utama. Dua bayaran telah Allah persiapkan, kemenangan dan harta ghanimah yang banyak. Atau final hayat dan mendapatkan Syahid di jalan-Nya.

Dengan jihad dan Ghanimah yang Anda peroleh, Anda telah menjadi penyumbang pemasukan harta negara. Ghanimah Anda akan disimpan di Baitulmal. Sebagian dibagikan kepada Anda, kepada seluruh tentara yang ikut berjuang fi sabilillah. Sebagiannya akan dikelola Khalifah untuk persiapan jihad selanjutnya, sebagian yang lain dikelola untuk kemaslahatan umat Islam.

Wahai para Jenderal,
Wahai para Tentara,
Wahai jiwa-jiwa higienis yang rindu pada ridlo Ilahi,

Anda telah melihat sendiri, betapa penguasa negeri ini selalu menipu rakyat, juga mengabaikan kepentingan dan kemaslahatan Anda. Penguasa negeri ini, justru menyatakan diri sebagai antek dan pelayan para penjajah kafir. Anda yang lahir dan dibesarkan dari rahim umat, wajib menunjukkan kesetiaan kepada umat, bukan pada penguasa dzalim.

Anda tidak pernah melihat, ada pengkhianatan yang lebih jahat, selain apa yang dipertontonkan kekuasaan ketika ini. Ketahuilah ! Sesungguhnya kekuasaan itu akan limbung, tersungkur dan jatuh, kalau saja Anda melepaskan loyalitas terhadapnya.

Karena itu, jauhkanlah kekuatan dan tangan-tangan Anda, dari Andil mempertahankan dan menjaga kedzaliman. Anda harus mengulurkan Tangan kepada umat, kepada pengemban dakwah, yang tulus ikhlas, serius dan sungguh-sungguh, ingin memuliakan Anda, memuliakan umat, memuliakan Islam dan kaum muslimin.

Penguasa dzalim ini ingin memalingkan Anda dari Islam, ingin memalingkan Anda dari umat, ingin memalingkan Anda dari pengemban dakwah dan ingin memalingkan Anda dari Khilafah. Padahal, Islam yaitu agama yang pasti akan memuliakan Anda, pengemban dakwah, umat dan seluruh penjuru alam.

Jika Anda berdiam diri, umat ini akan menjadi bancakan kaum kufar. Menjadi santapan orang-orang kafir. Baik mereka kaum kafir kapitalis, maupun kafir sosialis. Akankah Anda akan menyerahkan umat kepada musuh-musuh Allah ?

Wahai para Jenderal,
Wahai para Tentara,
Wahai jiwa-jiwa higienis yang rindu pada ridlo Ilahi,

Dekatilah para pengemban dakwah,
Bersahabat karib-lah dengan mereka, Perdalam dan pahami Khilafah yang mereka perjuangkan. Agar Anda merasa yakin menunjukkan pembelaan, supaya Anda merasa damai menunjukkan pengayoman, supaya Anda tenteram bahwa usaha ini semata-mata hanya untuk meraih ridlo-Nya.

Lindungilah, apa yang diperintah Tuhan Anda. Jauhilah, apa yang tidak diperintah Tuhan Anda. Anda akan dihisab kelak, menurut amal yang Anda kerjakan.

Jadilah Anda sebagai tentara-tentara Allah, yang menunjukkan pembelaan terhadap Islam dan kaum muslimin. Jadilah Anda Sa'ad Bin Mu'adz era ini, dibawah santunan dan pengayoman Anda, Khilafah tegak bangun bersama Anda.

Apakah Anda rela menyerahkan negeri ini pada kapitalisme penjahah ? Apakah Anda ridlo negeri ini dikuasai komunisme PKI? Apakah Anda akan mendiamkan kedzaliman ini terus di maklumkan?

Sungguh, hati Anda bersama umat sebagaimana umat juga merindukan Anda. Sungguh, Arsy Allah SWT terguncang ketika Sa'ad bin Mu'adz meninggal dunia. Sebab, tanpa jasanya pasti tidak ada daulah Islam, tidak ada dakwah Islam, tidak ada umat Islam sampai hari ini. Jadilah Anda Sa'ad bin Mu'adz era ini dengan menolong dakwah Khilafah.

Walhamdulillahirobbilal'amien. [].

#marinir #marinirindonesia #kopassus #kopaskas #brimob #militer #tni #tniad #tnial #tniau #tamtama #perwira #kolonel #kopral #letnan #letkol #panglima #jenderal

https://mudahcoreldraw.blogspot.com//search?q=seruan-dari-langit-untuk-para-militer?m=1

No comments:

Post a Comment